Friday, August 26, 2011

:: Nasihat Baginda SAW kepada anaknya Fatimah R.Anha ::

Dikisahkan pada suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anaknya Fatimah az-zahra. Ketika itu anaknya tengah menggiling gandum dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu sambil menangis. Rasulullah bertanya padanya, "apa yang menyebabkan engkau menangis wahai Fatimah?, semoga Allah SWT tidak menyebabkan matamu menangis". Fatimah berkata, "ayahku, penggilingan dan urusan-urusan rumah tanggalah yang menyebabkan aku menangis".

Lalu duduklah Rasulullah di sisi anaknya itu.

Fatimah melanjutkan perkataannya, "ayahku sudikah kiranya ayah meminta Ali (suaminya) mencarikan seseorang untuk dapat menolong aku menggiling gandum dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan di rumah".

Rasulullah bersabda kepada anaknya, "jika Allah SWT menghendaki wahai Fatimah, nescaya penggilingan itu berputar dengan sendirinya untukmu. Akan tetapi Allah SWT menghendaki dituliskanNya untukmu beberapa kebaikan dan dihapuskan olehNya beberapa kesalahanmu dan diangkatNya untukmu beberapa darjat. Ya Fatimah, perempuan mana yang menggiling tepung untuk suaminya dan anak-anaknya, maka Allah SWT tuliskan untuknya dari setiap biji gandum yang digilingnya suatu kebaikan dan mengangkatnya satu darjat.”

“Ya Fatimah, perempuan mana yang berkeringat ketika ia menggiling gandum untuk suaminya maka Allah SWT menjadikan antara dirinya dan neraka tujuh buah parit. Ya Fatimah, perempuan mana yang meminyakkan rambut anak-anaknya dan menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian mereka maka Allah SWT akan mencatatkan baginya ganjaran pahala orang yang memberi makan kepada seribu orang yang lapar dan memberi pakaian kepada seribu orang yang bertelanjang. Ya Fatimah, perempuan mana yang menghalang hajat tetangga-tetangganya maka Allah SWT akan menghalanginya dari meminum air telaga Kautsar pada hari kiamat.”

“Ya Fatimah, yang lebih utama dari itu semua adalah keredhaan suami terhadap isterinya. Jikalau suamimu tidak redha denganmu tidaklah akan aku doakan kamu. Tidaklah engkau ketahui wahai Fatimah bahawa redha suami itu daripada Allah SWT dan kemarahannya itu dari kemarahan Allah SWT?. Ya Fatimah, apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya maka beristighfarlah para malaikat untuknya dan Allah SWT akan mencatatkan baginya tiap-tiap hari seribu kebaikan dan menghapuskan darinya seribu kejahatan. Apabila ia mulai sakit ketika melahirkan maka Allah SWT mencatatkan untuknya pahala orang-orang yang berjihad pada jalan Allah yakni berperang sabil. Apabila ia melahirkan anak maka keluarlah ia dari dosa-dosanya seperti keadaannya pada hari ibunya melahirkannya dan apabila ia meninggal tiadalah ia meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa sedikitpun, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman syurga, dan Allah SWT akan mengkurniakannya pahala seribu haji dan seribu umrah serta beristighfarlah untuknya seribu malaikat hingga hari kiamat.”

“Perempuan mana yang melayani suaminya dalam sehari semalam dengan baik hati dan ikhlas serta niat yang benar maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya semua dan Allah SWT akan memakaikannya seperangkat pakaian yang hijau dan dicatatkan untuknya dari setiap helai bulu dan rambut yang ada pada tubuhnya seribu kebaikan dan dikurniakan Allah untuknya seribu pahala haji dan umrah. Ya Fatimah, perempuan mana yang tersenyum dihadapan suaminya maka Allah SWT akan memandangnya dengan pandangan rahmat. Ya Fatimah perempuan mana yang menyediakan tempat beristirehat serta menata rumah untuk suaminya dengan baik, maka berserulah untuknya penyeru dari langit (malaikat), "teruskanlah amalmu maka Allah SWT telah mengampunimu akan sesuatu yang telah lalu dari dosamu dan sesuatu yang akan datang".

“Ya Fatimah, perempuan mana yang meminyaki rambut suaminya dan janggutnya dan memotongkan kumisnya serta menggunting kukunya maka Allah SWT akan memberinya minuman dari sungai-sungai syurga dan Allah SWT akan meringankan sakaratul mautnya, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman syurga serta Allah SWT akan menyelamatkannya dari api neraka dan selamatlah ia melintas di atas titian Sirat".

4 orang tengah bermadah:

Unknown said...

alangkah senangnya si isteri memperoleh pahala..

laskar pelangi said...

memikirkan tentang apa akan terjadi bila diri ni jadi isteri..insyaAllah nak jadi isteri yang terbaik untuk suami...NGEEE~

azwa amani said...

semoga dapat mencontohi fatimah...aminnn

Unknown said...

lepas tu ape yg fatimah buat?